foto Nikki Kahn | Sylvia frederic tergesa membawa anaknya, Johny Frederic, 26 tahun, ke rumah sakit, sesaat, sebelum Johny meninggal dipelukannya. Ia masih bingung akibat gempa bumi di Haiti. Penderitaannya diperparah wabah kolera yang merenggut nyawa Johny anaknya. Kolera dapat menyebabkan muntah dan diare yang parah, dan bisa menghabisi nyawa setelah mengalami dehidrasi berjam-jam. Penyakit ini belum pernah terlihat di Haiti selama beberapa dekade, dan banyak orang Haiti belum mengetahuinya, sejak gempa besar ini terjadi. |pemenang pulitzer kategori foto berita 2011|
Tjoen Tek Kie Nama Toko Obat Kuno di Jalan Sulawesi
Makassar itu sangat menarik untuk dikaji. Terutama karena keberagamannya. Di makassar, dahulu ada Kampung Cina, Kampung Arab, dan Melayu. Jaman belanda berkuasa, mereka, para pendatang itu ditempatkan dalam satu distrik tersendiri dibawah kepemimpinan Mayor Thoeng. Jabatan Mayor pada masa itu disematkan sebagai kepala kecamatan. Tugasnya, memungut pajak dan upeti untuk dikumpulkan kepada Ratu Belanda. Salah satu daerah kampung Cina (dulu, konotasi cina masih akrab di jaman penjajajahan sebelum adanya kerusuhan bernuansa sara) yang paling menarik adalah Jalan Sulawesi. Saya lupa nama jalan ini di jaman Belanda. Tapi saya ingin cerita perjalanan singkat saya sewaktu bekerja sebagai jurnalis meliput perihal Tionghoa di Makassar. Tjoen Tek Kie, adalah salah satu toko obat ang masih bertahan sejak jaman Belanda ini. *** Nenek perempuan itu mengenalkan diri. Namanya Tjang usianya renta sekitar 70 tahun, berasal dari etnis Kanton. Suara saya hampir lagi tak kedengaran karena nenek T
Comments
Post a Comment
sekedar jejak..